
Pare, 25 Juli 2025 – Suasana semarak dan penuh semangat menyelimuti Lapangan SMP Muhammadiyah 1 Pare pada Sabtu sore saat 49 pelajar, guru dan jajaran pimpinan sekolah melangsungkan Deklarasi RISALAH ARJUNA. Kegiatan ini menjadi momen bersejarah bagi pelajar SMPM1 Pare untuk menyampaikan secara simbolis komitmennya menjadi pelajar-pembelajar, pelajar-terpelajar.
Deklarasi ini merupakan puncak dari rangkaian pembentukan karakter siswa baru dalam masa Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa (FORTASI) tahun 2025. RISALAH ARJUNA merupakan akronim dari Religius, Intelek, Santun, Aktif, Loyal, Amanah, Humanis, Jujur, Unggul, Nasionalis, dan Aman. Sepuluh nilai luhur ini diyakini sebagai dasar pembentukan pelajar ideal yang siap menjadi agen perubahan di masa depan.
Kepala SMP Muhammadiyah 1 Pare, Pandu Septian, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa deklarasi ini bukan sekadar seremonial, melainkan janji bersama untuk membentuk perilaku dan budaya sekolah yang positif.
> “Deklarasi RISALAH ARJUNA adalah langkah awal menuju terbentuknya generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam karakter dan akhlak. Ini adalah identitas pelajar Muhammadiyah yang siap membangun bangsa,” ujarnya penuh keyakinan.
Prosesi pembacaan deklarasi dipimpin oleh perwakilan siswa. Dengan suara lantang dan kompak, para siswa membacakan setiap poin RISALAH ARJUNA sebagai bentuk komitmen mereka terhadap nilai-nilai yang akan dijunjung tinggi selama menempuh pendidikan di SMPM 1 Pare dan selama menjadi kader Muhammadiyah.
Selain itu, kegiatan ini juga diisi dengan penyampaian motivasi oleh guru pembina, penandatanganan simbolis sebagai tanda pengesahan deklarasi dan pelepasan balon. Seluruh rangkaian berlangsung khidmat namun penuh semangat kebersamaan.
Dengan deklarasi ini, pelajar SMP Muhammadiyah 1 Pare menciptakan momentum untuk menunjukkan kepribadian unggul, komitmen sebagai pelajar yang berintegritas dan semangat kebangsaan.